Iwan Fals Tak Pengin Ikuti Jejak Rhoma Nyapres
TEMPO.CO, Surabaya - Musikus Iwan Fals tidak tertarik mengikuti langkah penyanyi dangdut senior Rhoma Irama yang berkampanye mencalonkan diri sebagai presiden. Iwan mengaku tidak tertarik terjun ke dunia politik praktis. “Enggak minat, enggak bakat,” kata Iwan pendek kepada wartawan seusai melakukan aksi menanam benih mangrove di pantai timur Surabaya, Sabtu, 24 November 2012.
Sebelum menanam benih mangrove, Iwan menghadiri acara "Sarasehan Pemuda dan Hari Pahlawan: Teduhkan Hati, Hijaukan Negeri dengan Semangat untuk Mengabdi" yang diadakan Badan Pengurus Kota Oi Surabaya di Dermaga Wonorejo.
Salah seorang pembicara sarasehan, Purnawan Dwi Kora Negara dari Dewan Wahana Lingkungan Hidup Jawa Timur, sempat mengatakan bahwa Iwan layak mencalonkan diri sebagai presiden. Alasannya, Iwan mempunyai puluhan ribu penggemar fanatik dari segala lapis usia. “Kalau ada jalur independen, Bang Iwan layak maju,” kata Purnawan.
Namun Iwan mengatakan lebih tertarik berkampanye menanam pohon. Sebab, keberadaan pohon sangat berguna untuk menjaga keseimbangan ekosistem, terutama penyeimbang iklim, pengatur tata air, melindungi dari banjir dan tanah longsor, penyedia bahan pangan, oksigen, penyerap karbon dioksida, rumah besar bagi satwa, bahkan dapat berfungsi untuk pertahanan keamanan bagi negara.
“Menanam pohon juga warisan penting bagi kesehatan lingkungan anak-cucu kita kelak,” ujar Iwan.
Iwan mengaku, semangat menanam pohon itu ia peroleh saat konser ke sejumlah pesantren di Jawa beberapa tahun lalu. Sejumlah kiai, kata dia, mengatakan bahwa menanam pohon sangat penting artinya bagi lingkungan. Sejak saat itu, tiap konser ke daerah, ia selalu menyempatkan diri untuk menanam pohon. “Semua agama pasti mengajari pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan,” kata Iwan.
Sumber : Kukuh S Wibowo / http://www.tempo.co/
0 comments:
Posting Komentar